Wujud Reaper, Drone Mematikan AS yang Mungkin Dikirim ke Ukraina
Dalam kabar terbaru, Duta Besar Ukraina untuk Amerika Serikat, Oksana markarova, menyatakan pada Washington Post bahwa dia telah bertemu dengan produsen drone General Atomics untuk membicarakan kemungkinan drone mereka diperbantukan untuk Ukraina. Foto: US Air Force
General Atomics adalah produsen drone tempur Predator dan suksesornya yang powerful, Reaper. Kedua drone itu adalah andalan Amerika Serikat dalam berbagai pertempuran yang dilakoninya. Foto: US Air Force
Drone Reaper bisa membawa beban sampai 1,7 ton, 10 kali lipat dibandingkan Bayraktar TB2, drone tempur dari Turki yang diandalkan Ukraina saat ini. Foto: US Air Force
Penerbangan drone ini hampir-hampir tak menimbulkan suara sehingga target serangan tak menyadarinya. Foto: US Air Force
Dikendalikan oleh pilot secara remote, MQ-9 Reaper bisa terbang sampai sekitar 400 kilometer per jam dan dapat menyerang di lokasi manapun serta memperlihatkan tayangannya. Foto: US Air Force
Reaper dapat terbang hingga 30 jam, tapi turun sampai 23 jam jika membawa persenjataan penuh. Foto: US Air Force
Reaper yang ongkos pembuatan satu unitnya ini USD 64 juta (Rp 893,4 miliar) dapat membawa sampai 4 misil Hellfire canggih dengan daya ledak dahsyat dan dipandu laser. Foto: Getty Images
Drone ini dibekali dengan sistem sensor dan radar canggih. Sistem MTS-B (Multi-Spectral Targeting System) misalnya, dapat melacak target yang bergerak cepat. Foto: Getty Images
Droen Reaper dapat terbang sampai ketinggian 15 kilometer sehingga ideal untuk pengintaian dan mendukung tentara di bawah. Foto: US Air Force
Diperkenalkan pada Mei 2007, drone Reaper telah digunakan Amerika di Afghanistan, Irak sampai Afrika. Foto: US Air Force
Pada awal tahun 2020, Komandan Garda Revolusi Iran, Mayor Jenderal Qasem Soleimani, tewas dalam serangan misil yang ditembakkan lewat drone Reaper. Foto: US Air Force
Waktu itu, MQ-9 Reaper meluncurkan misil Hellfire yang dipandu laser, mengarah dengan tepat dan menghancurkan konvoi mobil Soleimani. Diketahui MQ-9 Reaper antara lain diterbangkan dari markas US Central Command yang berlokasi di Qatar. Foto: US Air Force
