Aksi Rudal Javelin Penghancur Tank yang Dipuja Warga Ukraina

Persenjataan Ukraina dibantu oleh beberapa negara, terutama Amerika Serikat, termasuk pasokan Javelin tersebut. Rudal ini pertama kali dipakai untuk menghancurkan tank T-72 milik Irak dalam operasi militer Operation Iraqi Freedom. Foto: Wikipedia

Baru-baru ini, ratusan Javelin telah diserahkan AS pada Ukraina untuk mempertahankan diri. Dinamakan FGM-148 Javelin, peluru kendali ini sudah dikaryakan dalam peperangan sejak tahun 1996 dan dibuat oleh perusahaan Lockheed Martin dan Raytheon. Foto: Wikipedia

Javelin dapat dioperasikan dalam kendaraan taktis dan diluncurkan untuk menghancurkan tank dari jarak jauh. Bisa pula digendong oleh tentara dan ditembakkan. Foto: Wikipedia

Javelin oleh masyarakat Ukraina pun menjadi simbol perlawanan mereka terhadap invasi yang dilakukan Rusia. Rudal ini diagung-agungkan dan dianggap benda suci hingga diberikan nama Santo Javelin dan dibuatkan akun media sosial Instagram. Foto: (Instagram Saint Javelin)

Bahkan sejak popularitasnya mencuat dengan nama akun @saintjavelin, ia sudah berhasil mengumpulkan 11,6 ribu followers. Di mana fungsinya sendiri sudah diberdayakan lebih luas, sebagai tempat berdonasi dan menjual beberapa merchandise, yang hasilnya akan dipergunakan untuk kebutuhan Ukraina. Foto: Wikipedia

Javelin dapat dioperasikan dalam kendaraan taktis dan diluncurkan untuk menghancurkan tank dari jarak jauh. Bisa pula digendong oleh tentara dan ditembakkan. Foto: Wikipedia

Ini struktur bagian dalam dari rudal Javelin. Foto: Wikipedia

"Pada dasarnya, tujuan Javelin adalah memperlambat invasi Rusia dan tidak untuk menghentikannya secara penuh. Javelin dapat menyebabkan kerusakan pada aset Rusia dan berpotensi memperlambat mereka atau mengubah arah serangan," sebut media National Interest. Foto: Lockheed Martin

Javelin dapat merusak tank dengan menyasarnya dari atas, di mana di sinilah material tank paling rentan. Sejak Januari 2019, sebanyak 5.000 rudal Javelin telah ditembakkan dalam berbagai peperangan. Foto: Wikipedia

Sistemnya dibekali dengan pelacak infra merah dan dapat mencapai ketinggian maksimum 150 meter. Rudal ini dapat pula digunakan untuk menghancurkan gedung atau bahkan helikopter. Foto: Wikipedia

Harga sistem Javelin terhitung sangat mahal. Satu unit sistem peluncurannya pada tahun 2002 dibanderol USD 126 ribu (Rp 1,8 miliar) dan setiap rudalnya berharga USD 78 ribu (Rp 1,1 miliar). Tentu saat ini banderol itu sudah naik. Foto: AP/Chiang Ying-ying

Rudal Javelin kabarnya sudah menghancurkan cukup banyak tank Rusia yang menyerbu Ukraina. Foto: AP/Chiang Ying-ying