Canggih! Rancangan Kota Bawah Tanah Futuristik Arab Saudi

Namun Negeri Kerajaan ini mencoba berbagai cara untuk ramah lingkungan, salah satunya dengan membangun kota futuristik yang disebut The Line yang sebagian areanya membentang di bawah tanah. Foto: Neom

Pembangunan kota futuristik ini telah dimulai. Sekelompok buldoser saat ini sedang bekerja membuat terowongan menembus pegunungan. Foto: Neom

Membentang dari pegunungan barat laut Arab Saudi ke Laut Merah sepanjang 168 km The Line akan menampung hingga 1 juta orang. Foto: Neom

Kota ini akan memiliki tiga lapisan: wilayah permukaan untuk pejalan kaki, dan dua lapisan bawah tanah untuk transportasi dan infrastruktur. Foto: Neom

Pembangunan perkotaan di The Line akan ditenagai oleh 100% energi bersih. Foto: Neom

"Ini adalah upaya yang besar, bahkan belum 1% dari pekerjaan yang diperlukan untuk merencanakan dan membangun The Line selesai," kata Kepala eksekutif proyek tersebut, Nadhmi Al-Nasr. Foto: Neom

Jalur bawah tanah ini digadang-gadang sebagai bagian pertama dari Neom, sebuah negara kota senilai USD 500 miliar yang direncanakan akan mencakup 25.889 km persegi provinsi Tabuk Arab Saudi, dekat perbatasan dengan Yordania dan Mesir. Foto: Neom

Tidak akan ada mobil di kota ini, karena kebutuhan transportasi dihubungkan oleh kereta super cepat. Foto: Neom

kota metropolitan yang terbangi menjadi 16 wilayah itu akan mengandalkan 'ladang angin', tenaga Matahari, dan teknologi mutakhir yang mengubah air menjadi oksigen dan hidrogen untuk bahan bakar ramah lingkungan. Foto: Neom

Infrastruktur bawah tanah yang dipasang secara linier ini juga diklaim tidak akan merusak lingkungan. Sebaliknya, pembangunan The Line disebut-sebut akan membantu melestarikan 95% lanskap alam Arab Saudi. Foto: Neom