Sosok Mahasiswa Culun yang Kini Manusia Rp 1.700 Triliun

Zuck bersama salah satu penggagas Facebook, Dustin Moskovitz kala masih mahasiswa di Harvard University. Foto: thechive

Zuckerberg meluncurkan Facebook dari kamar asramanya di Harvard pada tanggal 4 Februari 2004. Kala itu, nama awalnya adalah Thefacebook dan sebatas sebagai jejaring sosial untuk para mahasiswa Harvard. Foto: thechive

Berpose bersama salah satu pendiri Facebook, Chris Huges. Selain Zuckerberg, Facebook didirikan oleh Eduardo Saverin, Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes ini.Foto: thechive

Walaupun sibuk membesarkan Facebook, Zuck kala itu masih menyempatkan diri berpesta bersama rekan sebayanya di Harvard. Foto: thechive

Dia pun mengurus dirinya sendiri sebagaimana layaknya mahasiswa biasa di Harvard. Foto: thechive

Seperti diketahui, Zuckerberg kemudian memutuskan drop out dari Harvard untuk fokus mengembangkan Facebook. Foto: thechive

Zuckerberg saat itu tentu tak berpikir Facebook bakal sebesar sekarang. Zuck bahkan belum pede soal potensi Facebook. "Tidak mungkin dikatakan. Saat pertama kali diluncurkan, kami berharap ada anggota 400 500 orang," sebutnya. Foto: thechive

Bersama teman-teman mahasiswanya di Harvard. "Harvard tak punya semacam Facebook, jadi itulah celah yang kami coba penuhi, dan sekarang kami memiliki 100 ribu orang. Siapa tahu yang akan terjadi selanjutnya," tambah dia. Foto: thechive

Di kamar asramanya, mungkin Zuckerberg dalam foto ini baru bangun tidur. Foto: thechive

Zuckerberg sangat gemar coding dari masa remajanya yang membantunya mengembangkan Facebook. Foto: thechive

Bermain gitar untuk menghibur diri. Di kemudian hari, Zuckerberg sibuk mengembangkan Facebook di Silicon Valley. Facebook akhirnya tersedia secara luas pada September 2006. Tak hanya untuk mahasiswa. Pertumbuhannya tak terbendung dan akhirnya menjual saham di lantai bursa pada bulan Mei 2012. Foto: thechive

Berawal dari jejaring sosial untuk kampus, Facebook akhirnya mendunia dan Zuck jadi kaya raya. Saat ini, uangnya menurut Forbes lebih dari RP 1.700 triliun. Foto: thechive