10 Foto Terbaik yang Buktikan Bumi Itu Bulat, Bukan Datar

The Epic Earth: Nama ini diambil dari singkatan kamera yang menangkap gambar tersebut, yaitu Earth Polychromatic Imaging Camera (EPIC). Foto ini diambil pada 6 Juli 2015 dengan jarak 1,6 juta km dari Bumi. Foto: NASA

Earthrise: Foto ini diambil pada Oktober 2015 saat Lunar Reconnaissance Orbiter (LRO) berada di ketinggian 128 km dari permukaan Bulan. Meskipun namanya Earthrise, namun Bumi tidak benar-benar terbit mengingat satu sisi Bulan selalu menghadap ke Bumi. Foto: NASA

Pale Blue Dot: Ini merupakan foto pertama yang menggambarkan sistem tata surya. Adalah Voyager 1 yang mengabadikannya pada 14 Februari 1990 dari jarak 6,4 triliun km. Gambar ini merupakan hasil dari 60 frame yang digabungkan menjadi satu. Foto: NASA

The Blue Marble: Satelit Suomi NPP milik NASA yang bertugas untuk mengobservasi perubahan-perubahan yang terjadi pada Bumi berhasil menangkap gambar ini pada 4 Januari 2012. Foto: NASA

ISS Flies Over The Mediterranean: Tim Peake, salah satu teknisi dari European Space Agency (ESA) sukses mengambil gambar Bumi saat terbang melintasi Laut Mediterania pada 25 Januari 2016. Foto: NASA

Scott Kelly's Good Morning Picture: Saat menjalani misi jangka panjang bersama International Space Station (ISS), astronot kenamaan Scott Kelly menangkap gambar yang memperlihatkan Amerika Serikat sebelah barat saat menjelang pagi pada 10 Agustus 2015. Foto: NASA

HD Sky View: Satu lagi foto dari satelit Suomi NPP. Foto ini diambil setelah ia mengorbit Bumi sebanyak enam kali pada 9 April 2015, dengan Samudera Hindia menjadi objek utama. Foto: NASA

A View of The Great Lakes from The ISS: Diambil oleh Barry Wilmore, Komandan Expedition 42, saat berada di ISS pada 7 Desember 2014 dengan pemandangan Great Lakes, Amerika Utara, sebagai fokus. Foto: NASA

Fales-Color Image of Earth's Plant Growth: Pada 2005, pesawat antariksa NASA yang bernama Mercury Surface, Space Environment, Geochemistry, and Ranging (MESSENGER), berhasil mengabadikan foto Bumi yang unik dengan mengganti cahaya biru dari atmosfer menjadi cahaya infrared. Warna merah pekat pada foto tersebut menandakan kualitas hidup dari tumbuhan yang baik. Foto: NASA

Morning Aurora: Foto lain yang dihasilkan Scott Kelly saat berada di ISS. Pada 7 Oktober 2015, ia berhasil menangkap kejadian aurora yang sedang berlangsung di Bumi. Scott pun memposting cuitan di Twitter yang bertuliskan "The morning dose of #aurora to help wake you up". Foto: NASA