Deretan Tempat Futuristik yang Terasa Seperti di Masa Depan

Salina Turda, di Turda, Rumania, punya taman hiburan bawah tanah yang terletak di dalam salah satu tambang garam tertua di dunia. Foto: via Brainberries

Dibuka pada 1992, Salina Turda dikunjungi oleh sekitar 618.000 wisatawan Rumania dan asing (data 2017). Foto: via Brainberries

Pada 2008, Salina Turda dimodernisasi dan ditingkatkan di bawah program infrastruktur regional Turda yang menelan biaya 6 juta euro, lalu  dibuka kembali untuk pariwisata pada Januari 2010. Foto: via Brainberries

Atlantis The Palm adalah sebuah resor hotel mewah yang terletak di puncak Palm Jumeirah di Uni Emirat Arab. Foto: via Brainberries

Atlantis The Palm adalah resor pertama yang dibangun di pulau itu dan bertema Atlantis namun mencakup unsur-unsur Arab yang beragam. Foto: via Brainberries

Atlantis The Palm Resor dibuka pada 24 September 2008 sebagai perusahaan patungan antara Kerzner International Holdings Limited dan Istithmar. Foto: via Brainberries

Gardens by the Bay di Singapura adalah taman alam seluas 101 hektar dari tanah reklamasi berdekatan dengan Marina Reservoir. Foto: via Brainberries

Gardens by the Bay Singapura terdiri dari tiga taman tepi laut: Bay South Garden (di Marina South), Bay East Garden (di Marina East) dan Bay Central Garden (di Downtown Core dan Kallang). Foto: via Brainberries

Gardens by the Bay adalah bagian dari rencana Singapura meningkatkan kualitas hidup dengan meningkatkan tanaman hijau dan flora di wilayah perkotaan. Foto: via Brainberries

Tropical Islands Resort di Jerman adalah taman bertema tropis yang terletak di bekas Lapangan Terbang Brand-Briesen di Halbe, distrik Dahme-Spreewald di Brandenburg, Jerman. Foto: via Brainberries

Uniknya, Tropical Islands Resort di Jerman bertempat di bekas hanggar pesawat. Hanggar ini milik perusahaan Cargolifter yang bangkrut pada 2002. Foto: via Brainberries

Tropical Islands Resort di Jerman memiliki kapasitas maksimum 8.200 pengunjung sehari. Pada tahun pertama operasinya, ia menarik 975.000 pengunjung. Foto: via Brainberries

Rainbow Walkway di Denmark adalah cincin kaca raksasa yang menghadap ke kota. Kaca yang sekaligus menjadi dinding Rainbow Walkway di Denmark ini punya warna gradien yang menutupi seluruh spektrum cahaya. Foto: via Brainberries

Rainbow Walkway adalah karya seni spektakuler yang dibuat oleh seniman Denmark Olafur Eliasson. Di sini kalian bisa berjalan-jalan mengitari jalan lingkar kaca bundar di atapnya sambil melihat pemandangan kota. Foto: via Brainberries

Perpustakaan Binhai di Tianjin, China merupakan bagian dari Pusat Budaya Binhai. Foto: via Brainberries

Bangunan perpustakaan Binhai di Tianjin terdiri dari lima tingkat dengan total luas 33.700 meter persegi. Foto: via Brainberries

Perpustakaan Binhai di Tianjin punya rak buku bertingkat yang mampu menampung jutaan buku. Perpustakaan dijuluki 'The Eye' karena terdapat bentuk bola, yang tampak seperti iris mata. Foto: via Brainberries