Ini Dickinsonia, Binatang Paling Tua di Dunia

Dickinsonia sampai saat ini diketahui sebagai hewan paling tua dalam sejarah Bumi. (Gambar: University of Oxford)

Fosil sekelompok Dickinsonia ditemukan pada akhir 1940an. (Gambar: Nature)

Bentuknya pipih, mirip pancake. (Gambar: Berkeley Scientific Journal)

Makhluk tersebut diperkirakan jadi salah satu makhluk paling umum di lautan Bumi pada 558 juta tahun lalu saat periode Ediacaran. (Gambar: Wikipedia)

Kala itu, saat banyak makhluk hidup yang memiliki ukuran mikroskopis hingga beberapa milimeter saja, panjang Dickinsonia bisa mencapai 1,4 meter. (Gambar: Nature) 

Hal ini membuat bingung para peneliti karena ia hidup jutaan tahun sebelum ledakan Cambrian, atau 541 juta tahun lalu, ketika makhluk hidup mulai bertambah besar. (Gambar: Nature)

Para ilmuwan sempat mempertanyakan apakan Dickinsonia ini merupakan hewan primitif, organisme bersel tunggal raksasa, koloni bakteria, atau bentuk kehidupan lain. (Gambar: Nature)

Akhirnya Dickinsonia ditetapkan sebagai binatang primitif karena pada fosilnya mengandung kolesterol sebesar 93%. (Gambar: Wikipedia)

Sampai saat ini, ada sejumlah spesies yang dikategorikan ke dalam genus Dickinsonia. (Gambar: Wikipedia)

Salah satunya Dickinsonia costata ini, yang ditemukan pada 1947. (Gambar: Wikipedia)

Dickinsonia sampai saat ini diketahui sebagai hewan paling tua dalam sejarah Bumi. (Gambar: University of Oxford)
Fosil sekelompok Dickinsonia ditemukan pada akhir 1940an. (Gambar: Nature)
Bentuknya pipih, mirip pancake. (Gambar: Berkeley Scientific Journal)
Makhluk tersebut diperkirakan jadi salah satu makhluk paling umum di lautan Bumi pada 558 juta tahun lalu saat periode Ediacaran. (Gambar: Wikipedia)
Kala itu, saat banyak makhluk hidup yang memiliki ukuran mikroskopis hingga beberapa milimeter saja, panjang Dickinsonia bisa mencapai 1,4 meter. (Gambar: Nature) 
Hal ini membuat bingung para peneliti karena ia hidup jutaan tahun sebelum ledakan Cambrian, atau 541 juta tahun lalu, ketika makhluk hidup mulai bertambah besar. (Gambar: Nature)
Para ilmuwan sempat mempertanyakan apakan Dickinsonia ini merupakan hewan primitif, organisme bersel tunggal raksasa, koloni bakteria, atau bentuk kehidupan lain. (Gambar: Nature)
Akhirnya Dickinsonia ditetapkan sebagai binatang primitif karena pada fosilnya mengandung kolesterol sebesar 93%. (Gambar: Wikipedia)
Sampai saat ini, ada sejumlah spesies yang dikategorikan ke dalam genus Dickinsonia. (Gambar: Wikipedia)
Salah satunya Dickinsonia costata ini, yang ditemukan pada 1947. (Gambar: Wikipedia)