Bagi XL, IoT menjadi salah satu solusi digital yang memiliki potensi besar 2-3 tahun ke depan, seiring berkembangnya kebutuhan untuk mempermudah berbagai aktivitas individu dan industri.
Secara bisnis, IoT memiliki potensi yang besar dan memungkinkan untuk dikembangkan lebih luas di Indonesia, di mana kebutuhan atas layanan data dan solusi-solusi digital terus meningkat, baik oleh individu maupun korporasi.
X-Camp, yang juga disebut XL sebagai rumah IoT, terletak di kantor XL Axiata Tower, Jakarta. XL juga mengklaim terus berperan aktif dalam mengembangkan industri IoT dengan adanya NB-IoT, Flex IoT, Fleetech, dan kini X-Camp.
Diharapakan X-Camp nantinya akan bisa menjadi wadah bagi para developer yang ingin melahirkan produk sebagai solusi IoT untuk di masa mendatang.
Secara resmi, X-Camp baru saja diresmikan oleh dua menteri, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara dan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto tentunya dengan Direktur Utama XL Axiata Dian Siswarini.
X-Camp akan mulai efektif beroperasi di pertengahan November 2018. Di dalamnya ada sejumlah fasilitas, di antaranya ruang kerja yang dapat digunakan oleh para developer untuk membuat dan mengembangkan prototype produk IoT hingga versi small scale production.
Lalu ada juga ruangan dan alat-alat untuk pengetesan user experience. Tidak ketinggalan fasilitas untuk menampilkan produk-produk dan solusi IoT yang dihasilkan X-Camp dan juga ruangan untuk bertemunya para stakeholder.
Beberapa IoT yang sudah dan tengah digunakan juga ikut dipajang dan diperkenalkan. Seperti ini salah satunya.
Kayuh sebagai alat pemantau dengan teknologi yang ada dibagian sepeda ini juga ikut dipamerkan.
X-Camp dikatakan menjadi satu-satunya Lab IoT yang tergabung di GSMA Lab Alliance di Kawasan Asia Tenggara. X-Camp akan turut aktif mengembangkan potensi sumber daya lokal, termasuk dari kalangan perguruan tinggi.
Saat ini X-Camp telah menjalin kerja sama dengan sejumlah kampus terkemuka di Indonesia, termasuk diantaranya UGM, Universitas Brawijaya, Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya dan menyusul beberapa universitas lainnya sebagai bagian program X-Camp Lab Alliance untuk bersama-sama membangun ekosistem IoT secara berkesinambungan.
Hal ini juga tentunya guna mendukung rencana pemerintah menuju revolusi industri 4.0 yang akan diteruskan oleh para generasi muda penerus bangsa.