Akun Twitter SpaceX belum lama ini membagikan hasil render dari BFR yang tampak sedang berada di sebelah bulan. Roket ini memang digadang dapat digunakan nantinya untuk menjelajah bulan. Foto: SpaceX
Elon Musk pun mengikuti langkah tersebut dengan mengunggah gambar ini. Foto: SpaceX
Berbeda dengan Falcon Heavy, roket ini memiliki sayap di bagian 'hidung'-nya. Foto: SpaceX
Sebelumnya, SpaceX juga sempat membagikan teaser yang memperlihatkan BFR menempuh jalur New York (AS) menuju Shanghai (China). Foto: SpaceX
Tampak roket ini sudah siap secara komersial untuk ditumpangi banyak orang. Foto: SpaceX
Berbeda dengan roket SpaceX terdahulu, launch pad yang digunakan berada di atas air. Foto: SpaceX
Roket ini diproyeksikan sebagai roket terkuat berikutnya dari SpaceX, mengalahkan Falcon Heavy dengan tinggi setara gedung 32 lantai. Foto: SpaceX
Sama seperti Falcon Heavy dan Falcon 9, pendorong roket ini juga bisa kembali lagi ke Bumi. Foto: SpaceX
Dengan menggunakan BFR, jarak antara New York dengan Shanghai dapat ditempuh dalam waktu 39 menit. Foto: SpaceX
SpaceX mengklaim kecepatan maksimum roket ini mencapai 27.000 km per jam dan pergi ke mana pun di muka Bumi kurang dari satu jam. Foto: SpaceX