Kominfo Kebut Palapa Ring Demi Internet Ngebut
Kepastian ini diperoleh usai Menkominfo Rudiantara melakukan kunjungan kerja ke proyek Palapa Ring paket tengah di Sulawesi Utara. Foto: BAKTI
Menkominfo menyambangi kapal penggelar kabel optik, yakni Nusantara Ekspress di perairan Tateli, Pineleng, Minahasa, Sulawesi Utara. Foto: BAKTI
"Ini adalah kelambatan untuk Palapa Ring Tengah. Sengaja saya datang agar ada kapal untuk memasang. Kalau tidak (datang) kapal tidak datang ke sini. Untuk memastikan semua selesai di akhir 2018. Jadi, Agustus bisa selesai, kemudian uji stabilitas sampai September," tuturnya. Foto: BAKTI
Untuk mempermudah proses penggelaran kabel, Menkominfo meminta pemerintah daerah untuk mempermudah perizinan. Foto: BAKTI
Rudiantara mengingatkan bahwa Palapa Ring adalah salah satu upaya pemerintahan Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam mewujudkan Nawacita ke-3. Foto: BAKTI
Rudiantara mengingatkan bahwa Palapa Ring adalah salah satu upaya pemerintahan Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam mewujudkan Nawacita ke-3. Foto: BAKTI
"Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan," ucapnya. Foto: BAKTI
Palapa Ring paket tengah akan menghubungkan 17 kota/kabupaten yang berada di Provinsi Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara dan Maluku Utara dengan panjang kabel mencapai 2.700 km. Foto: BAKTI
Palapa Ring paket tengah akan menghubungkan 17 kota/kabupaten yang berada di Provinsi Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara dan Maluku Utara dengan panjang kabel mencapai 2.700 km. Foto: BAKTI
"Jika Palapa Ring selesai, semua kabupaten di Indonesia akan terhubung dengan jaringan tulang punggung serat optik. Dengan demikian, layanan yang ada di Jawa dan daerah lain tidak memiliki gap yang besar," jelasnya. Foto: BAKTI
"Jika Palapa Ring selesai, semua kabupaten di Indonesia akan terhubung dengan jaringan tulang punggung serat optik. Dengan demikian, layanan yang ada di Jawa dan daerah lain tidak memiliki gap yang besar," jelasnya. Foto: BAKTI
