Pemandangan Spektakuler Hujan Meteor Lyrid

Penampakan hujan meteor Lyrid di Kedah, Malaysia pada 2012. Foto: via Space.com

Setidaknya pada puncak hujan meteor Lyrid, ada 20 meteor per jamnya dengan kecepatan 49 kilometer per detiknya. Foto: via Space.com

Hujan meteor Lyrid dengan aurora sebuah pertunjukan alam yang mengagumkan bukan? Ini terjadi Kanada pada 2012. Foto: via Space.com

Penyebutan Lyrid dilatarbelakangi karena hujan meteor itu jatuh di dekat konstelasi atau rasi bintang Lyra. Foto: via Space.com

Pemandangan Tata Surya dengan melintasnya hujan meteor Lyrid terpantau di Oregon, Amerika Serikat. Foto: via Space.com

Bagaimana pemandangannya? Spektakuler bukan? Foto: via Space.com

Sayang untuk dilewatkan begitu saja hujan meteor tertua ini. Foto: via Space.com

Terlebih, pada malam dini hari nanti adalah memasuki puncaknya. Foto: via Space.com

LAPAN mengatakan bahwa Indonesia kebagian untuk menyaksikan fenomena alam tersebut. Foto: via Space.com

"Waktunya dini hari sebelum shubuh Sabtu-Senin, 21-23 April. Amati langit Timur-Utara. Diprakirakan ada belasan meteor per jam," kata Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin. Foto: via Space.com

Lokasi yang tepat untuk menyaksikan ini adalah wilayah yang tak terpapar polusi cahaya alias perkotaan. Foto: via Space.com

Daerah pedesaan bisa menjadi pilihan, begitu juga gunung-gunung. Foto: via Space.com