Karya monster ini merupakan bikinan Prayoga Ardi Pradana. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Kepada detikINET dia bercerita sejak kecil dirinya suka menggambar monster. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Mulai 2016, setelah mempelajari teknik sketsa, dia membuat gambar monster yang lebih realistis. Tapi karya yang dibuatnya belum dipajangnya di akun media sosialnya. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Dalam menggambar, Yoga menggunakan alat bantu Wacom dan Photoshop. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Dia mengaku jika fokus, satu gambar monster bisa dibuatnya dalam waktu dua jam. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Saat membuat kulit dirasa cukup sulit, karena Yoga ingin menampilkan lebih nyata. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Kesulitan lain yang dihadapi ketika menentukan posisi monster kala hendak digambar. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Saat menggambar Yoga menggunakan ukuran A4. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Ada sejumlah aspek yang menjadi perhatiannya, yakni gelap terang, permainan warna dan garis sketsa. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Kata Yoga, imajinasikan dulu monster yang akan dibuat sebelum mulai menggambar. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Lalu dia memulai dengan menggambar kepala monster terlebih dulu. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Sebab, ketika kepala monster sudah dibuat, gambar tubuh akan menyesuaikan. "Sehingga tidak sulit dan lebih teratur," kata Yoga. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Selain Jurassic Park, film Pacific Rim juga menjadi inspirasinya. Lalu dia pun menjadikan Stephen Wiltshire dan Aaron Blaise sebagai tokoh panutan dalam membuat sketsa. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Yoga mengatakan masih ingin terus belajar sehingga dapat membuat gambar monster yang lebih realistis lagi. Foto: instagram.com/prayogaardipradana
Untuk melihat karya Yoga, bisa mengintip akun Instagramnya di @prayogaardipradana. Foto: instagram.com/prayogaardipradana