Karya Jawara Kontes Foto Jurnalistik yang Memilukan Hati

Juara pertama diraih Laurent Van der Stockt. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Laurent memotret konflik yang terjadi di Kota Tua Mosul.  Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Dari militer hingga raut kengerian anak-anak di sana diabadikan Laurent. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Juara kedua diraih Paula Bronstein. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Paula memotret kondisi para pengungsi Rohingya. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Salah satu karyanya yang menyentuh potret bayi prematur yang berusia kurang dari 15 hari yang akan dirawar di Unit Neonatal Oediatruk di Klinik MSF Kutupalong, Bazar Bangladesh. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Karl Mancini turut didapuk sebagai juara kedua. Dia memotret KDRT di Buenos Aires, Argentina. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
 Juara ketiga diraih Ozge Elif Kizil. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Ozge mengabadikan potret pengungsi Rohingya yang melakukan eksodus. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
 Ozge sempat mempotret seorang wanita Rohingya memegang payung untuk melindungi dirinya sendiri saat hujan di perkemahan darurat Tankhali di Cox's Bazar, Bangladesh. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Karya fotografer Brick Prison diganjar juara ketiga dalam kontes ini. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Brick menampilkan kehidupan kuli pabrik batu di sebuah daerah 20 KM dari kota Dhaka, Bangladesh dalam foto hitam putih. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Di pabrik tersebut, tidak hanya pria, wanita dan anak-anak pun  menjadi pekerja dalam kondisi yang sulit berbahaya. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Karya fotografer Arka Dutta turut didaulat sebagai juara ketiga. Dia memotret kondisi menyedihkan di pulau Mousuni, Bengal Barat, India. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Special Prize by Jury diraih Phil Hatcher-Moore. Rustam Janabaev (6) lahir dengan hypdrocephalus, yang kemungkinan dampak hasil uji coba nuklir di Ayagoz, Kazakhstan. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Special Prize by Jury diraih Mushfiqul Alam. Foto ibu dan anaknya di sebuah kamp darurat Rohingya . Dia melakukan perjalanan selama lima hari untuk sampai ke perbatasan Bangladesh. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Special Prize by Jury diraih Erik Nylander. Foto Bors, pemburu dengan elang emas di Mongolia, yang tengah bercengkrama dengan anaknya yang mengikuti jejaknya kelak. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Special Prize by Jury diraih . Pekerja kontruksi Pakistan di Dubai, Uni Emirat Arab yang tengah menunggu transportasi bus kolektif ke kamp. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018
Special Prize by Jury diraih  Yuki Iwanami. Potret Kimura yang menatap sekolah dasar Yuna di Okuma Fukushima, Jepang. Ruang kelas tetap tak tersentuh sejak peristiwa gempa 2011. Foto: Days Japan Internasional Photojournalism Awards 2018