Mengintip Penambangan Bitcoin Terbesar di Lokasi Terpencil
Penambangan Bitcoin ini berada di kawasan industri SanShangLiang di kota Ordos, wilayah otonom yang merupakan bagian dari China. Letaknya sekitar 643 kilometer dari Beijing. Foto: Quartz
Pertambangan ini adalah milik Bitmain, perusahaan berbasis di Beijing yang juga membuat mesin penambangan yang membuat miliaran kalkulasi per detik untuk mencoba memecahkan puzzle kiptografi untuk mendapat bitcoin baru. Foto: Quartz
Pertambangan Bitcoin ini dibangun pada tahun 2014 dan diakuisisi oleh Bitmain pada tahun 2015. Foto: Quartz
Listriknya terutama berasal dari batu bara. Sehari, biaya listrik sangat boros, bisa mencapai USD 39 ribu.Foto: Quartz
Bitmain mengoperasikan beberapa penambangan serupa di lokasi terpencil lain di China. Foto: Quartz
Kabel-kabel berserakan di luar gedung pertambangan Bitcoin. Foto: Quartz
Salah satu mesin penambangan Bitcoin di sana. Foto: Quartz
Salah seorang pekerja mengamati apakah semua mesin berjalan dengan baik. Foto: Quartz
Bersih-bersih secara rutin. Foto: Quartz
Kipas besar untuk menjaga temperatur tetap rendah. Foto: Quartz
Ada juga pegawai wanita yang membidangi masalah administrasi. Foto: Quartz
Bekas kemasan mesin penambang Bitcoin. Foto: Quartz
Seorang pekerja memperbaiki komponen mesin Bitcoin. Foto: Quartz
Dengan semakin tingginya nilai Bitcoin, penambangan semacam ini bisa menghasilkan untung besar bagi pemilknya. Foto: Quartz
Penambangan Bitcoin di sini kabarnya menyumbangkan 4% processing power di jaringan Bitcoin, sebuah angka sangat besar. Foto: Quartz
Meski biaya pengoperasiannya tinggi, untung yang didapat jauh lebih tinggi. Foto: Quartz
Salah satu pegawai perawatan tambang Bitcoin ini adalah Hou Jie yang baru saja lulus kuliah dan tinggal di tempat yang disediakan. Foto: Quartz
Penyiapan makanan untuk karyawan. Foto: Quartz
Mereka makan bersama. Foto: Quartz
Foto: Quartz