Ini Penyebab Kekayaan Bos Amazon Tembus Rp 1.351 Triliun

Gudang raksasa Amazon di New Jersey, Amerika Serikat, sangat sibuk di pesta diskon Black Friday. Mereka menyimpan segala macam barang yang siap diantarkan ke konsumen. Foto: Reuters

Seorang pekerja beristirahat sejenak di gudang Amazon. Foto: Reuters

Ya, gudang inilah tulang punggung Amazon yang didirikan Jeff Bezos, yang sekarang adalah e-commerce terbesar di dunia. Foto: Reuters

Gudang Amazon berlokasi di banyak negara selain di Amerika Serikat. Di Eropa, Amazon punya puluhan gudang raksasa. Foto: Reuters

Momentum pesta diskon seperti Black Friday membuat gudang Amazon begitu sibuknya karena pesanan sangat membanjir. Foto: Reuters

Berdasarkan beberapa data, Amazon benar-benar meraih pemasukan besar dan transaksi luar biasa tinggi di Black Friday. Foto: Reuters

Di hari puncak Black Friday, Amazon memproses sekitar 7 juta transaksi dalam sehari. Foto: Reuters

Terlihat barang yang sudah dikemas sedang dalam proses pengiriman. Foto: Reuters

Amazon juga memanfaatkan robot pengangkut barang di gudangnya. Foto: Reuters

Area robot tidak boleh dimasuki sembarang orang. Foto: Reuters

Kesuksesan Amazon di Black Friday membuat saham mereka melambung tinggi. Foto: Reuters

Hingga menjadikan sang pemilik Jeff Bezos kaya luar biasa. Foto: Reuters

Bezos menjadi orang kedua sepanjang sejarah setelah Bill Gates, yang kekayaannya mampu menembus USD 100 miliar. Foto: Reuters

Dan saat ini dia semakin meninggalkan Bill Gates di posisi runner up dengan kekayaan di kisaran USD 89,4 miliar. Foto: Reuters

Amazon memajang diskon besar-besaran saat Black Friday sehingga transaksi melonjak drastis. Foto: Reuters

Ini saat barang mau dimasukkan ke truk dan diantar ke pemesan di seantero AS. Foto: Reuters

Foto: Reuters

Foto: Reuters

Foto: Reuters

Foto: Reuters