Para pedagang menjual produk handphone berbagai merek di ITC Roxy Mas, Jakarta, Jumat (11/1/2013).
Data Kementerian Perdagangan, impor telepon seluler angkanya naik selama bulan Januari hingga Mei sebesar 22,2%.
Hal ini membuat Menteri Perindustrian MS Hidayat berambisi menarik perusahaan pembuat komponen elektronika telepon selular seperti iPad, iPhone asal Taiwan, Foxconn Technology Group untuk membangun pabrik di Indonesia.
MS Hidayat beralasan keberadaan Foxconn di Indonesia akan menekan arus impor handphone (HP) sejenisnya ke Indonesia.
Selain itu Kementerian Keuangan juga akan mengenakan pajak penghasilan (PPh) sebesar 1% untuk para pedangan Handphone yang beromset Rp 4,8 miliar per tahun.
Ketentuan baru sektor perpajakan ini akan menyasar pelaku usaha sekelas pedagang hanphone (HP) di Mangga Dua, Jakarta dan sebagainya.