'Gedung DPR RI' masih masuk trending topic setelah didemo besar-besaran pada 25 Agustus 2025 kemarin. Banyak yang menunggu respons dari DPR RI soal tuntutan rakyat.
Di X, keyword 'Gedung DPR RI' bertengger di trending topic Indonesia posisi ke-2 dengan lebih dari 13.600 tweet saat berita ini ditulis.
"Moment² rusuh yg tak terhindarkan. Ini kejadian di tengah² massa yg sedang #Demo di Pejompongan, Tanah Abang , JakPus; di Kawasan Slipi; dan di belakang Gedung DPR RI. Kalo sdh begini, apakah Anggota DPR dan para pejabat eksekutif msh saja tak mau mendengar aspirasi rakyat dan mengabaikan kemarahan rakyat?" tulis netizen sembari menyematkan video kericuhan.
"Dibalik #demo gedung DPR RI trdpat snyuman elite manja menebar diruangan ber-AC dg scangkir kopi impor hasil memalak rakyat. Rkyat pun teriak "kami adlh suara rakyat" smentara robot negara berbisik "kami adlh aparat pnjaga ktertiban" sdgkn kduanya adlh Korban mekanisme politik," kata yang lain.
"DPR tidak bisa dibubarkan meski dengan demo besar2an karena UUD 45 tidak mengatur mekanismenya. DPR bisa bubar jika MPR mengamandemen UUD dan mengubah sistem ketatanegaraan #demo Gedung DPR RI," pendapat netter.
"Dilihat dari dua tuntutan utama #demo di Gedung DPR RI hari Senin, 25 Agustus kemaren, adlh murni aspirasi masyarakat dan mahasiswa, bkn demo pesanan ataupun ditunggangi," seru seseorang.
Pada demo 25 Agustus kemarin, sejumlah aliansi masyarakat seperti dari Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) dan berbagai pelajar dari sekolah beragam menuntut sekian hal. Tentu saja termasuk tuntutan penghapusan tunjangan dan stop pemborosan anggaran oleh DPR RI.
Adapun puluhan buruh pun dikabarkan akan menggelar demo besar-besaran lagi pada Kamis (28/8/2025) besok, di Gedung DPR RI. Ada enam tuntutan yang diajukan para buruh, salah satu yang paling santer adalah soal reformasi pajak di mana beban pajak dianggap telah membuat rakyat menjerit. Contohnya adalah Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Cirebon yang melonjak hingga 1000%.
Simak Video "Video: Demo Nelayan di Pangandaran Diwarnai Aksi Bakar Perahu"
(ask/ask)