Pemerintah Provinsi Lampung jalin kerja sama dengan Tokopedia untuk kembangan beragam potensi dan melakukan proses digitalisasi UMKM. Kerja sama tersebut dilakukan tepat pada acara kick off Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia ( Gernas BBI) #Lagawifest 2022 yang berlangsung, Kamis (17/3/2022).
Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia Astri Wahyuni menyambut baik langkah Pemprov Lampung untuk menjalin kerja sama dengan Tokopedia sebagai upaya memajukan UMKM di Lampung.
"Merupakan suatu kebanggaan bagi Tokopedia untuk dapat terlibat kolaborasi dengan Kementerian Perindustrian RI dan Pemerintah Provinsi Lampung dalam mengakselerasi transformasi digital para pegiat IKM dan UMKM lokal," kata Astri dalam keterangan tertulis, Kamis (17/3/2022).
Baca juga: GoTo Mau IPO, Intip Prospek Sahamnya |
Astri menjelaskan, implementasi dari kerja sama ini berupa pengembangan usaha secara rutin bagi UMKM Lampung. Para pelaku UMKM pun nantinya akan mendapatkan sejumlah pendampingan dan pelatihan untuk mengembangkan bisnis mereka.
"Salah satu upaya yang akan ditempuh adalah pengembangan usaha dan kompetensi kewirausahaan secara rutin bagi IKM dan UMKM Lampung oleh Tokopedia bersama Pemprov Lampung ke depannya," tambahnya.
Diharapkan melalui kerja sama, pihaknya mampu terus menjalin kolaborasi dengan banyak pihak untuk bersama-sama mendorong pelaku UMKM di seluruh Indonesia agar bisa tumbuh secara maksimal. Astri optimistis dengan cara seperti ini maka pemulihan ekonomi akan berjalan lebih cepat.
"Upaya kolaborasi ini juga sejalan dengan inisiatif Hyperlocal Tokopedia yang berupaya mendorong sebanyak-banyaknya IKM dan UMKM di seluruh penjuru Indonesia mendapatkan kesempatan yang sama untuk bertumbuh," katanya.
Sementara itu, Gubernur Provinsi Lampung Arinal Djunaidi mengatakan melalui kegiatan ini diharapkan pelaku UMKM Lampung mampu unggul di tengah persaingan pasar yang ketat.
"Dengan penyelenggaraan Gernas BBI di Provinsi Lampung, diharapkan bisa mendorong 'national branding' dari produk lokal IKM dan UKM unggulan Lampung, sehingga menciptakan industri, kreasi dan inovasi baru serta pasar yang lebih besar bagi IKM dan UKM di Provinsi Lampung," tutup Arinal.
(ega/ega)