.webp)
Apple baru saja menambahkan sejumlah perangkat ke daftar produk kuno dan antik. Termasuk di dalamnya beberapa iPhone dan iPad lawas.
Produk Apple akan masuk dalam kategori 'obsolete' atau kuno jika tujuh tahun telah lewat sejak produk tersebut terakhir dijual. Sedangkan produk dalam kategori 'vintage' atau antik artinya sudah lima tahun berlalu sejak produk tersebut berhenti dijual oleh Apple.
Apple kini menyatakan iPhone 6 Plus sebagai produk kuno di seluruh dunia. Artinya, Apple Store dan Apple Authorized Service Provider tidak lagi menyediakan jasa perbaikan atau servis hardware lainnya untuk ponsel tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apple meluncurkan iPhone 6 Plus bersama iPhone 6 pada September 2014. iPhone 6 Plus hadir dengan layar Retina berukuran 5,5 inch dengan chip Apple A18 yang mentenagai performanya. Ponsel ini tersedia dalam konfigurasi 16GB, 64GB, dan 128GB.
iPhone 6 Plus memiliki kamera belakang 8 MP dan kamera depan 1,2 MP dengan sensor yang mendukung deteksi wajah dan fitur lainnya. iPhone 6 Plus juga masih memiliki sensor Touch ID untuk biometrik dan Apple Pay serta headphone jack 3,5mm.
Apple berhenti menjual iPhone 6 Plus pada September 2016. Tapi saat ini iPhone 6 masih tersedia lewat beberapa peritel di negara tertentu untuk beberapa tahun ke depan, jadi ponsel itu belum digolongkan sebagai produk kuno.
iPhone 6 dan iPhone 6 Plus tidak lagi menerima dukungan software setelah Apple merilis iOS 13 pada tahun 2019, seperti dikutip dari MacRumors, Rabu (3/4/2024).
Selain iPhone 6 Plus, Apple juga memasukkan iPad mini generasi keempat ke dalam kategori produk antik. Apple Store dan Apple Authorized Service Provider masih akan menawarkan perbaikan untuk produk antik hingga dua tahun, tergantung pada ketersediaan komponen.
Apple juga menambahkan iPhone 8 dan iPhone 8 Plus ke daftar produk antik, tapi hanya untuk varian warna Product (RED). Kedua ponsel itu masih tersedia dalam beberapa pilihan warna lainnya yang belum termasuk dalam kategori antik.
(vmp/vmp)
