Sejak pandemi COVID-19 melanda dunia, jumlah transaksi perbankan via kanal digital melonjak tajam. Hal ini karena perubahan pola aktivitas masyarakat yang mulai beralih ke digital.
Diketahui saat ini masyarakat lebih menyukai berbelanja online. Untuk pembayaran pun, mereka lebih memilih pembayaran non-tunai ketimbang tunai. Apalagi dengan kemudahan sistem pembayaran digital yang tersedia saat ini, serta upaya akselerasi digital banking yang terus digencarkan.
Bank Indonesia (BI) mencatat adanya kenaikan nilai transaksi digital banking sebesar 38,38% Year-on-Year (YoY). Atau meningkat menjadi Rp 5.184,1 triliun pada Oktober 2022. Sementara untuk keseluruhan tahun 2022 diproyeksikan naik 30,19% YoY, hingga mencapai Rp 53.144 triliun. BI pun memprediksi pada tahun 2023 dan 2024, transaksi digital banking kian diminati masyarakat.
Senada, PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) juga mencatatkan lonjakan transaksi digital banking. Per 30 September 2022, 97% dari total transaksi nasabah telah dilakukan melalui layanan branchless banking. Hal tersebut mendorong bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia ini untuk terus menggenjot digitalisasi layanan perbankan.
Salah satunya melalui digital super app OCTO Mobile, yang kini telah memiliki lebih dari 2,8 juta pengguna aktif. Bertambahnya jumlah pengguna digital super app tersebut berkat layanan OCTO Mobile yang mumpuni dengan fitur yang lengkap.
Naiknya jumlah pengguna turut mendorong tumbuhnya volume transaksi secara tahunan. Adapun transaksi yang dilakukan nasabah melalui OCTO Mobile mencapai 139 juta transaksi per 30 September 2022, atau tumbuh sebesar 87,2% YoY.
Hal ini diakui Head of Digital Banking, Branchless & Partnership CIMB Niaga Lusiana Saleh bahwa pihaknya meningkatkan porsi transaksi dan akuisisi produk CIMB Niaga melalui channel digital.
Per 30 September 2022, porsi transaksi kanal digital termasuk di dalamnya melalui OCTO Mobile terus meningkat. Di antaranya pengajuan cicilan Kartu Kredit sebesar 96%, pembukaan deposito 90%, penempatan reksa dana 85%, dan pembukaan tabungan 35%.
"Jadi ini it's good year untuk kita, karena transaksi terus bertambah, user terus bertambah, active rate juga terus naik," katanya dalam diskusi Media Trip & Experience Bersama OCTO Mobile di Bali beberapa waktu lalu.
Lusi menilai peningkatan ini menunjukkan antusiasme nasabah yang semakin tinggi dalam memanfaatkan fitur-fitur yang tersedia di OCTO Mobile. Ke depan, pihaknya siap berinovasi menciptakan terobosan baru, tidak hanya dari segi teknologi, tapi juga keamanan guna menjamin kenyamanan nasabah dalam bertransaksi.
"Ke depan, seiring keberhasilan kami dalam meningkatkan platform teknologi dan keamanan OCTO Mobile, kami siap menghadirkan terobosan baru untuk mengangkat digital super app ini ke level selanjutnya," tuturnya.
Sebagai informasi, berkat inovasi dan kemudahan yang ditawarkan, CIMB Niaga melalui OCTO Mobile sukses meraih anugerah 'The Most Impactful Super App' dalam detikcom Year In Review 2022.
Download PDF Report di sini.
Simak Video "Year In Review 2022: Akselerasi Daerah Menyangga Pembangunan Nasional"
(akn/ega)